twitter
rss

Sekarang tanggal 1 Hari Kamis bulan Oktober saatnya Iyan mengaji di rumah. Sila sudah sampai halaman 34, ibu Iyan adalah pengganti guru mengaji ibu Iyan juga sebenarnya ingin menjadi guru mengaji di masjid. Teman-temannya Iyan pergi ke rumah Iyan untuk pergi mengaji tidak lupa mereka membawa Al-quran untuk membaca Al-qurannya bersama Iyan dan Sila juga memakai baju muslim. Teman-teman Iyan selalu berangkat pukul 15.30 diSore hari. “Asalammualaikum, ini teman-temannya Iyan”Ucap teman-teman Iyan dengan mengucapkan kata yang sopan.



“Waalaikummusalam, ayo masuk kita mengaji dulu nanti kalau sudah Selesai boleh pulang” Kata ibu Iyan sambil menyuruh teman-teman Iyan masuk ke rumah Iyan. Iyan senang mengaji bersama teman-temannya, teman Iyan juga senang mengaji bersama Iyan “Anak-anak sekarang kita membaca surat AL-FATIHAH dulu”Kata ibu  Iyan, “baik bu”Jawab teman-teman Iyan dan Iyan. “Berdoa mulai, a’udubilla himinassa itonirrojim, Bismillahir Rahmanir Rahim, Alhamdulillahi rabbil ‘alamin(a). Ar-rahmanir rahim(i). Maliki yaumid din(i). Iyyaka na’budu wa iyyakanasta’in(u).

Ihdinas siratal mustaqim(a). Siratal lazina an’amta’layhim gayril magdubi’alayhim wa laddallin(a) amin, berdoa selesai” Kata semua siswa sambil membaca surat lainnya. Semua siswa duduk dengan tertib dan tidak ada yang bermain pensil dan lainnya. “Anak-anak, buka buku kalian halaman 33, mari kita baca bersama – sama” Kata ibu Iyan kepada semua teman – temannya iyan. “Baik, bu”jawab semua teman – temannya iyan. Iyan berkata “Ibu, aku boleh minum sebentar?, karena aku haus sekali” Ibu Iyan menjawab “Jangan dulu Yan, sebentar

lagi kita ambil minuman dilemari es” Iyan menunggu dengan sabar dan sambil membaca Al-quran halaman 33. “Siapa yang sudah membaca halaman 33?”Tanya ibu Iyan kepada semua teman – temannya Iyan, “Saya sudah bu, saya sudah membaca halaman 33” Kata Mada sambil mengangkat tangan yang setinggi mungkin “Kalau begitu ayo baca bukumu halaman 33” Kata ibu Iyan senang. “Bismillahhir Rahmanir Rahim, Ara-aytal lazi yukazzibubiddin(i), Fazalikal lazi yadu’-‘ul yatim(a), wa la yahuddu ’ala ta amilmiskin(i), Fawaylul lilmusallin(a), Al

lazina hum ‘an salatihim sahun(a), Allazina hum yuraun(a), wa yamna’unal ma’un(a)” Doa Mada yang keras dan hingga teman – temannya menutup telinganya.“Hebat, keren sekali, suaranya keras sekali, seperti raksasa saja” Goda Iyan dan Zidan. “Sudah-sudah, jangan begitu, nanti bisa dimarahi ibunya loh. Anak-anak, tau apa itu kiblat?” Tanya ibu Iyan. “Tidak tahu bu” Jawab semua siswa “Kiblat adalah arah untuk sholat di masjid, mushola, dan lain – lain. Kiblat itu selalu menghadap ke barat, kalian paham?” Tanya ibu Iyan. “Paham, bu” Jawab semua

siswa dengan pelan sedikit. Semua bersiap-siap untuk pulang ke rumah. mereka pulang pukul 17.00 diSore hari. “Sekarang, kita akhiri pelajarannya untuk besok saja, karena waktunya sudah habis, kita semua mengucapkan basmalah. Bismilahir Rahmanir Rahim. Asalammualaikum warahmatulahiwa barakatu” Kata ibu Iyan “Waalaikummusalam warahmatulahiwa barakatu” Jawab semua siswa. Mereka salim dengan ibunya Iyan. Iyan pun bertanya kepada ibunya “Ibu aku boleh kan minum sekarang?”. “Boleh, nak” Jawab ibu Iyan. Akhirnya Iyan menuju kulkas dan dia pun minum dengan senang hati.

2 komentar:

  1. ada nggak kelanjutan ceritannya?

  1. belum ada kelanjutannya. mungkin besok - besok

Posting Komentar